VIDTX – Katak adalah makhluk amfibi yang memiliki cara minum berbeda dibanding hewan lainnya. Katak memiliki kemampuan minum air melalui kulit dan mata. Bagaimana caranya?
Beberapa spesies katak mampu minum atau menyerap air melalui matanya dalam bentuk air mata.
Lantas apakah air mata begitu penting dalam hubungannya dengan cara minum pada katak? Berikut ini penjelasan yang dikutip dari situs Taphibians dan instagram BBC Earth.
Anatomi Mata Katak
Sebelum mengetahui cara minumnya, perlu mengetahui bahwa katak memiliki jenis mata unik yang mampu menyesuaikan dengan lingkungannya.
Mata katak sendiri terdiri dari tiga lapisan: kornea, lensa, dan iris. Kornea sendiri bertanggung jawab untuk memfokuskan cahaya lensa yang kemudian memfokuskannya ke retina di bagian belakang mata.
BACA JUGA : Kisah Kiska, Paus Orca Paling Kesepian di Dunia yang Mati pada Usia 47 Tahun
Adapun Iris berfungsi untuk mengontrol berapa banyak cahaya yang masuk ke retina mata dengan menyesuaikan ukuran tergantung seberapa terang atau gelapnya lingkungan. Inilah yang membuat katak dapat melihat dengan jelas baik di siang maupun malam hari.
Bagaimana Cara Katak Minum?
Di daerah dangkal, katak biasanya minum dengan duduk diam dengan mulut terbuka dan membiarkan tetesan air masuk ke rongga mulutnya langsung dari atas atau dari permukaan terdekat seperti batu atau dedaunan.
Metode ini dikenal dengan istilah “menganga” yang memungkinkan katak mengambil air dalam jumlah besar dengan cepat tanpa harus banyak bergerak ataupun menghabiskan energi terlalu banyak.
1. Katak Minum Air Melalui Kulitnya
Beberapa spesies katak memiliki kemampuan menyerap sedikit air melalui kulitnya saat terendam di perairan dangkal seperti kolam ataupun sungai.
Proses ini dikenal sebagai “penyerapan kulit” yang mana dapat membantu katak supaya tetap terhidrasi ketika mereka tidak dapat mengakses sumber air lain seperti genangan air atau danau.
2. Katak Minum Air Melalui Mata
Ternyata ada spesies katak tertentu yang dapat menyerap atau minum air melalui matanya dalam bentuk air mata. Proses ini dikenal dengan “penyerapan lakrimal”.
Proses ini membantu katak supaya tetap terhidrasi ketika tidak dapat mengakses sumber air lain seperti genangan air atau danau.
Namun, minum melalui mata ini tidak memberikan hidrasi yang cukup untuk bertahan hidup. Sehingga, tidak bisa diandalkan katak untuk keperluan minum.
BACA JUGA : Ternyata Ini Fungsi Kumis pada Kucing, Salah Satunya untuk Deteksi Gerakan
Peran Air Mata bagi Katak
Dalam kehidupan katak, air mata memainkan peran penting, yakni dapat membantu menjaga mata kata tetap terlumasi dan bersih dari kotoran, debu, dan kotoran lainnya yang berpotensi merusak penglihatan jika dibiarkan terlalu lama.
Selain itu, air mata katak juga mengandung elektrolit yang mengatur kadar cairan dalam tubuh katak supaya berfungsi dengan baik saat tidak mendapatkan makanan atau sumber nutrisi yang cukup seperti serangga atau cacing.
Selain itu, air mata katak juga mengandung protein yang dapat membantunya melindungi dari infeksi yang disebabkan oleh bakteri atau virus yang masuk ke tubuh katak melalui matanya.
Hubungan Signifikan Air Mata dan Minum pada Katak
Air mata memiliki kandungan elektrolit yang tinggi ini dapat berperan dalam membantu beberapa spesies menyerap sejumlah cairan kecil dari luar seperti genangan air atau sungai saat terendam air.
Namun, metode ini tidak boleh hanya diandalkan untuk keperluan minum karena tidak memberikan hidrasi yang cukup untuk bertahan hidup.
BACA JUGA : 10 Hewan yang Paling ‘Friendly’ di Dunia
Tidak Semua Katak Minum dengan Cara yang Sama
Spesies yang berbeda juga menggunakan metode yang berbeda pula untuk minum berdasarkan dimana mereka tinggal dan sumber daya apa yang tersedia.
Contohnya, spesies yang tinggal di gurun cenderung sangat bergantung pada penyerapan kulit, sementara spesies yang tinggal di hutan hujan tropis cenderung lebih bergantung pada penyerapan lakrimal.
Maka dari itu, setiap katak harus menentukan metode mana yang bekerja paling baik mengingat lingkungan sekitarnya.
Jadi, bisa dikatakan bahwa tidak semua katak benar-benar minum melalui matanya, namun hanya dilakukan beberapa spesies tertentu yang memungkinkan mereka menyerap sedikit air melalui penyerapan lakrimal.
Bagaimana pun, metode ini tidak boleh hanya diandalkan untuk keperluan minum karena tidak memberikan hidrasi yang cukup untuk seekor katak dapat bertahan hidup. Pada akhirnya setiap katak harus menentukan metode mana yang sesuai untuk mereka dalam lingkungannya.